Minggu, 14 November 2010

Kelahiran Yesus


Kisah kelahiran Yesus Kristus dicatat di dalam dua buku, Injil Matius dan Injil Lukas. Masing-masing penulis menceritakan kejadian yang sama dengan pandang yang berbeda. Rasul Matius yang adalah seorang pemungut pajak menceritakan perihal kedatangan malaikat, orang majus, dan gembala domba yang menyembah bayi Yesus di palungan. Lukas yang adalah seorang dokter menceritakan kisah ini dengan lebih detil, lebih kronologis, dan secara lebih formal. Di bukunya tidak diceritakan tentang orang majus, tetapi ia mengisahkan kelahiran bayi Yohanes Pembaptis yang terjadi beberapa bulan sebelum kelahiran Yesus, lengkap dengan penampakan malaikat kepada orang tua Yohanes Pembaptis.


Kedua penulis juga memberikan silsilah Yesus Kristus. Matius, yang target pembacanya adalah bangsa Yahudi, ia menitikberatkan pribadi Yesus sebagai Raja, Mesias keturunan raja Israel yang ditunggu-tunggu oleh kaum Yahudi, oleh sebab itu silsilahnya dimulai dari Abraham, bapa orang Yahudi. Pun tulisan-tulisannya penuh dengan simbol-simbol dan pemenuhan nubuatan-nubuatan nabi zaman dulu yang mengatakan bahwa Mesias akan terbit dari keturunan Daud. Ditulis dallam silsilah Yesus ada 14 keturunan dari Abraham hingga raja Daud, 14 keturunan dari Daud hingga masa pembuangan ke Babel, 14 keturunan dari masa pembuangan hingga Yesus.

Lukas, yang target pembacanya adalah bangsa bukan Yahudi, ia menitikberatkan pribadi Yesus sebagai Anak Manusia dan Anak Allah, Allah semua bangsa, bukan hanya bagi orang Yahudi. Oleh sebab itu silsilahnya dimulai dari Adam, bapa semua umat manusia, bahkan hingga kepada Allah, bapa Adam, pencipta seluruh manusia. Sebagai salah satu pengikut Paulus, Lukas juga mungkin pada saat menulis ini memikirkan Yesus sebagai Adam baru/Adam kedua (bnd. Roma 5:12)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar